Selasa, 09 Agustus 2016

Teknik Pengambilan Gambar Bergerak




Mengoperasikan Kamera Video


Langkah-langkah pengoperasian kamera video 

  1. Lepas penutup lensa
  2. Pindahkan posisi tombol power dari off ke camera dengan menekan dan tahan tombol kunci, kemudian dorong ke bawah
  3. Buka layar LCD, dengan menekan kunci layar LCD, kemudian dibuka searah tanda panah. Secara otomatis viewfinder akan mati
  4. Tekan tombol start/stop untuk memulai merekam. Tekan tombol start/stop kembali untuk berhenti merekam.

Mengoperasikan Kamera Video

Pada dasarnya pengoperasioan kamera video itu mudah. Apapun mereknya secara prinsip adalah sama. Pada bagian ini nanti akan banyak dibahas tentang bagaimana mengoperasikan kamera video khususnya Handycam dengan Merek Sony type SX44E.





Menghidupkan power

Untuk menghidupkan camcorder anda saat layar LCD terbuka, tekan POWER.



 
Atur area geografis

Setting tanggal dan waktu




Menyiapkan media rekaman

Media perekaman yang dapat digunakan berbeda-beda (Memorry, kaset atau hardisk) tergantung
pada camcorder yang kita pakai. Ikon berikut akan ditampilkan di layar camcorder Sony SX44E.







Memasukkan memory

Buka penutup, arahkan ujung tumpul kartu memori seperti ditunjukkan dalam ilustrasi, dan masukkan kecelah kartu memori hingga berbunyi klik. 
1. Merekam Gambar
    Langkah-langkah yang dilakukan ketika kita merekam gambar adalah:
    a. Membuka penutup lensa





   b. Bila tidak memakai tripod, kencangkan tali pegangan


   c. Buka layar camcorder secara otomatis camcorder akan menyala, apabila tidak maka tekan tombol power.

 d. Tekan START/STOP untuk memulai merekam
Bisa juga menyentuh simbol bulat warna merah pada bagian kiri bawah LCD




Untuk berhenti merekam tekan kembali START/STOP, atau bias juga dengan menyentuh symbol
bulat warna merah pada bagian kiri bawah LCD.





kontrol dasar pada kamera

1. Exposure : pencahayaan kamera untuk mendapatkan gambar yang normal, tidak gelap (under exposure) dan tidak sangat terang (over exposure).
  •  Arpeture (diafragma/iris) : sejumlah lembaran metal tipis yangdisusun sedemikian rupa sehingga bisa dibuka dan ditutup untukmengatur banyaknya sinar yang masuk ke lensa
  •  Shutter speed : menggunakan efek shutter atau untuk mensikronkan dengan objek.
  • ND (filter) : Filter ND (Neutral Density) berfungsi untuk mengurangi intensitas sinar cahaya yang terlalu kuat tanpa mempengaruhi kualitas warna cahaya.
  • Gain : berfungsi apabila pengambilan gambar dalam keadaan kurang cahya.
2. Filter Colour : berfungsi untuk mengubah atau mencocokkan cahya yang masuk ke dalam kamera.
3. White Balance : intensitas cahaya berbeda-berbeda pada saat yang berbeda tempat berbeda dalam     sehari
4. Zoom : gerakkan lensa zoom mendekati ataumenjauhi objek secara optik, dengan mengubah panjang fokal lensa dari sudut pandang sempit (telephoto) kesudut lebar (wide angel).
5. Focus : pengaturan lensa yang tepat untuk jarak tertentu.
6. Audio Leves : pengaturan suara.

Teknik Memegang Kamera Yang Baik Dan Benar


Bergantinya kamera SLR ke DSLR mempengaruhi peminat kamera dari semua kalangan, karena teknologinya semakin canggih, penggunaanyanya yang serba otomatis dan dapat digunakan oleh siapa saja bahkan oleh orang yang tidak pernah memegang kamera sekali pun kini mereka layaknya profesional.
untuk membedakan mana fotografer pemula  dan fotografer profesional di jaman sekarang ini memang agak sulit, karena selain kamera sekarang memiliki aksesoris anti goyang seperti IS (Image Stabilizer) pada lensa Canon juga diperlengakap dengan software yang mendukung untuk perbaikan hasil foto agar terlihat bagus.
Walaupun kamera sekarang memiliki fitur-fitur yang canggih namun itu semua tidaklah cukup, karena yang paling utama dari semua itu adalah bagaimana Sobat memegang kamera dengan benar agar tidak cepat lelah (karena bobot kamera yang lumayan berat) juga hasil gambar akan lebih tajam. Jika Sobat pemula, tidak ada salahnya mengikuti tips cara memegang kamera yang baik dan benar.
Pastikan strap (gantungan) kamera tergantung dileher, ini untuk meminimalisir jika kamera lepas agar tidak jatuh.

1.       Sikut Menekan Tubuh




Tangan kiri memegang kamera ,sambil jari-jari memegang grip zoom lensa. Tangan kanan memegang bagian shutter kamera, disini tangan kanan berfungsi untuk mengatur setting kamera. Kedua siku menekan tubuh, posisi ini berfungsi agar kamera tidak banyak goyang,karena ada tumpuan di badan Sobat. Pastikan memegang kamera agar mudah memandu mata pada obyek yang akan di ambil.


2.       Membuat Tumpuan Lengan Kiri

 

Tangan kanan memegang kamera, jari telunjuk tangan kanan disiapkan untuk shutter, sedankan jari lainnya memegang dengan kuat body kamera, posisi tangan kiri horizontal dipakai untuk tumpuan lensa kamera, ini berfungsi agar kamera tidak mudah goyang. Biasanya teknik ini dipakai jika Sobat akan menggunakan speed lambat seperti memotret landscape.





3.       Tumpuan Kedua Sikut


Tangan kiri memegang lensa dan jari-jari pada ulir lensa, tangan kanan memegang shutter dan untuk setting kamera. Jika Sobat lihat gambar disebelah kanan,ini slah satu teknik memegang kamera yang kurang benar,dimana tumpuan kamera hanya pada tangan kiri saja,kesalahan ini sering sekali dilakukan bahkan oleh fotografer profesional,

 


 4.       Memasang Kuda-kuda


Bukan hanya dalam bela diri saja kita diwajibkan memasang kuda-kuda, namun dalam memotret pun hal ini wajib dilakukan agar bada Sobat lebih stabil dan tidak mudah goyang.

 


5.       Gunakan Tumpuan Kaki Saat Memotret Pada Posisi Rendah Atau Jongkok


Sobat harus ingat, dalam posisi ini kaki Sobat harus menjadi tumpuan tangan agar kamera tidak mudah goyang, dan menghasilkan gambar yang tajam.

 

 6.       Gunakan Benda Di Sekitar Untuk Menambah Kestabilan

 



Jika Sobat sedang memotret Outdoor misalnya, Sobat bisa menggunakan berbagai benda yang ada disekitar Sobat untuk menjadi tumpuan, misalnya ; dinding, mobil, pohon, tiang listrik, dsb.

 

7.       Memegang Kamera Pada Posisi Tiarap

 

Sumber: 

 http://aryofebriantoro.blogspot.co.id/2013/11/cara-mengoperasikan-kamera-video.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar